Cite This        Tampung        Export Record
Judul Pelangi cita / Aisyah Dian Azhar
Pengarang Aisyah Dian Azhar ( Pengarang )
Andika dan Dian Hartati ( Penyunting )
EDISI -Cet.I, Oktober 2014
Penerbitan Bandung : Dar ! Mizan, 2014
Deskripsi Fisik 192 :ilus. ;19.5 cm-
ISBN 978-602-242-521-2
Subjek fiksi Indonesia - Bacaan Anak-anak
Abstrak Jalan kehidupan yang harus ditempuh Nisa begitu curam dan berliku. Ketika rumahnya digusur, dia harus tinggal di pengungsian. Musibah gempa lantas merenggut nyawa orangtuanya. Dalam usia muda, Nisa kehilangan segalanya. Nisa tidak punya lagi pijakan. Dia tak percaya lagi kepada apa pun, kepada siapa pun. Serangkaian peristiwa lantas mengajarkan Nisa bahwa Sang Pencipta memiliki rencana sendiri. Di panti asuhan, dia bertemu dengan orang-orang baik. Mereka yang kemudian menjadi sahabat dan keluarganya. Kepercayaan dalam diri Nisa kembali bertunas. Dia berani bercita-cita lagi. Kali ini Nisa bertekad mewujudkan cita-citanya, apa pun rintangan yang menghadang. Akankah jalan kehidupan
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Fiksi (tidak dijelaskan secara khusus)
Target Pembaca Anak dan remaja

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00084/K/2016 899.221 3 AIS p Dapat dipinjam Perpus KHAD SD Mugres - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000001245
005 20240903074845
007 ta
008 240903################j##########1#ind##
020 # # $a 978-602-242-521-2
035 # # $a 0010-1023000065
082 # # $a 899.221 3
084 # # $a 899.221 3 AIS p
100 0 # $a Aisyah Dian Azhar ( Pengarang )
245 1 # $a Pelangi cita /$c Aisyah Dian Azhar
250 # # $a -Cet.I, Oktober 2014
260 # # $a Bandung :$b Dar ! Mizan,$c 2014
300 # # $a 192 : $b ilus. ; $c 19.5 cm$e -
520 # # $a Jalan kehidupan yang harus ditempuh Nisa begitu curam dan berliku. Ketika rumahnya digusur, dia harus tinggal di pengungsian. Musibah gempa lantas merenggut nyawa orangtuanya. Dalam usia muda, Nisa kehilangan segalanya. Nisa tidak punya lagi pijakan. Dia tak percaya lagi kepada apa pun, kepada siapa pun. Serangkaian peristiwa lantas mengajarkan Nisa bahwa Sang Pencipta memiliki rencana sendiri. Di panti asuhan, dia bertemu dengan orang-orang baik. Mereka yang kemudian menjadi sahabat dan keluarganya. Kepercayaan dalam diri Nisa kembali bertunas. Dia berani bercita-cita lagi. Kali ini Nisa bertekad mewujudkan cita-citanya, apa pun rintangan yang menghadang. Akankah jalan kehidupan
650 # 4 $a fiksi Indonesia - Bacaan Anak-anak
700 0 # $a Andika dan Dian Hartati ( Penyunting )
990 # # $a 00084/K/2016
Content Unduh katalog